Saturday 17 December 2016
Misteri Angka 2 dan Kutukan Runner Up
Pergelaran AFF SUZUKI CUP 2016 telah usai dan menghasilkan Thailand sebagari Juara di ajang bergengsi di Asia Tenggara dan Indonesia menjadi runner up nya. Di tahun ini, juara ke 5 bagi Thailand sepanjang AFF Suzuki Cup berlangsung, sebaliknya ini adalah runner up ke 5 bagi Indonesia.
Saturday 1 October 2016
Mencintai Atau di Cintai?
Mecintai atau di cintai, semuanya sama-sama berbicara tentang cinta. Yang membedakannya adalah mencintai artinya memberikan cinta kita terhadap seseorang dan berharap seseorang tersebut membalas cinta kita. Untuk mencintai seseorang terkadang kita membutuhkan sebuah pengorbanan dan itulah yang membuat mencintai terkadang tidaklah mudah. Di cintai artinya seseorang yang memberikan cintainya kepada kita. Seseorang yang mencintai kita akan berusaha melakukan hal-hal terbaik untuk membahagiakan kita.
Jadi, di cintai jauh lebih mudah bukan? namun ada kekurangan di antara keduanya,terkadang seseorang yang kita cintai tidak mencintai kita dan terkadang pula kita tidak memiliki perasaan yang sama dengan seseorang yang mencintai kita. Tapi diantara dua pilihan itu ada pilihan yang sangat bijak yaitu saling mencintai, Ketika seseorang memilih untuk mencintai pasti dia memiliki alasannya tersendiri mengapa dia memlih itu dan untuk orang-orang yang memilih untuk di cintai merekapun pasti mempunyai alasan mengapa memilih itu.
Dan kita harus menghargai pilihan itu karena cinta tak dapat di paksakan, Untuk orang-orang yang memilih untuk mencintai, patikan dirimu mencintai orang yang tepat. Jangan karena cintamu terhadap seseorang membuatmu tidak mencintai dirimu sendiri. Jangan terus-terusan mencintai seseorang yang hanya menyakitimu dan tidak pernah menghargai perjuanganmu untuk mendapatkan hatinya. Beristirahatlah dulu dengan cinta yang salah, ketahuilah bahwa dirimu sangatlah berharga.
Dan untuk kamu yang memilih untuk di cintai, luangkanlah waktumu sejenak untuk memikirkan hati seseorang yang mencintaimu, hargailah perjuangan seseorang yang memberikan hatinya kepadamu. Ketahuilah bahwa bukanlah hal yang mudah untuk mencintai seseorang, butuh keberanian yang sangat besar untuk berkorban dan melakukan hal-hal terbaik untuk kebahagiaanmu. Tidak ada yang pernah bisa menahan kita untuk jatuh cinta kepada siapapun. Tapi kita bisa menahan diri kita sendiri untuk tidak menjatuhkan kebahagiaan orang lain demi memintanya membalas cinta kita.
Mecintai atau di cintai hanyalah sebuah pilihan, tapi yang terpenting adalah menghargai dan memaknai arti cinta yang sesungguhnya. Dalam sebuah hubungan yang baik, tidak ada pilihan mencintai atau di cintai, yang ada hanyalah pilihan saling mencintai karena berjuang sendirian adalah yang paling menyakitkan. Jadi jika harus memilih diantara dicintai atau mencintai maka jawabannya adalah saling mencintai.
Sumber : Youtube Rio Ardhillah
Monday 30 May 2016
Hati-hati Riya, Ujub, Sum'ah, Takabur
Ujub adalah mengagumi diri sendiri, ketika kita merasa bahwa diri kita memiliki kelebihan tertentu yang tidak dimiliki orang lain.
Ibnul Mubarok pernah berkata: *“Perasaan ‘ujub adalah ketika engkau merasa bahwa dirimu memiliki kelebihan tertentu"*
Sum’ah adalah sikap seorang muslim yang membicarakan atau memberitahukan amal shalihnya yang sebelumnya tidak diketahui kepada manusia lain agar dirinya mendapatkan penghargaan dari mereka.
Takabur artinya sombong & membanggakan diri sendiri. Takabur semakna dengan Ta’azum, yaitu menampakkan keagungannya dan kebesarannya dibandingkan dengan orang lain.
“Maka masuklah pintu-pintu neraka jahanam, kamu kekal didalamnya, maka amat buruklah tempat orang-orang yang menyombongkan diri”
(Q.S An Naml : 29)
Jangan biarkan pahala ibadah hilang tanpa arti dan berbuah keburukkan karena sifat-sifat di atas.
Mari kita perbaiki diri, lakukan ibadah kita lillahi ta'ala.
Bukan karna ingin dipuji manusia.
Tuesday 24 May 2016
Antara Kerja Praktek, Liburan, dan Bisnis
Halo bro dan sist, apa kabar kalian? Ini adalah blog pertama gw yang gw tulis di luar pulau jawa, tepatnya gw lagi berada di tempat kelahiran gw yaitu di kisaran.
Kisaran atau yang lebih di kenal sebagai Kecamatan Kota Kisaran Barat merupakan ibukota kabupaten asahan yang merupakan salah satu Kabupaten yang ada di Provinsi Sumatera Utara. Jarak antara Kota Medan ke Kota Kisaran sekitar 4 jam.
Gw di kisaran ini hanya numpang lahir, setelah umur kurang lebih sebulan gw langsung ke Tanjung Morawa yang merupakan salah satu Kecamatan di Kabupaten Deli Serdang masih di daerah Sumatera Utara. Oke, segitu saja pemabahasan tentang Kisaran, dan sekarang kita fokus ke tujuan utama.
Tujuan utama gw ke Kisaran ini tidak lain melakasanakan Kerja Praktek. Gw Kerja Praktek di cabang kantor Telkom Indonesia yang berada di Kisaran ini. Gw melakasakan Kerja Praktek selama 2 bulan. Selama 2 bulan ini gw akan menikmati indahnya Kota Kisaran serta suka dan dukanya Kerja Praktek. Gw pilih Kisaran menjadi tempat KP salah satunya gw pengen pulang kampung, karena gw sudah 4 tahun tidak pulang kampung.
Selama di Kisaran ini juga selain KP gw juga bisa liburan selepas pekerjaan gw di kantor selesai. Gw juga bisa bersilaturahmi kepada saudara-saudara gw yang berada di sini. Banyak perubahan-perubahan yang terjadi dalam kurung waktu 4 tahun ini. Semoga gw betah KP di Kisaran ini.
Memang gw pengen KP sekaligus liburan makanya gw pilih salah satunya disini. Selain KP dan Liburan gw juga melihat peluang-peluang usaha yang dapat gw kembangkan di kota ini. Salah satunya usaha pulsa gw yang gw beri nama bekisar cell. Bekisar Cell gw ambil dari nama julukan Kota Kisaran yaitu Naga Bekisar. Ya semoga aja ada peluang bisnis yang bisa gw kembang walaupun presentasi nya hanya sedikit.
Oke cukup sekian blog gw kali ini, kurang lebih gw mohon maaf.. kalau ada kata-kata yang salah mohon di kritik.
wassalam
Kisaran, 24 Mei 2016
Kisaran atau yang lebih di kenal sebagai Kecamatan Kota Kisaran Barat merupakan ibukota kabupaten asahan yang merupakan salah satu Kabupaten yang ada di Provinsi Sumatera Utara. Jarak antara Kota Medan ke Kota Kisaran sekitar 4 jam.
Gw di kisaran ini hanya numpang lahir, setelah umur kurang lebih sebulan gw langsung ke Tanjung Morawa yang merupakan salah satu Kecamatan di Kabupaten Deli Serdang masih di daerah Sumatera Utara. Oke, segitu saja pemabahasan tentang Kisaran, dan sekarang kita fokus ke tujuan utama.
Tujuan utama gw ke Kisaran ini tidak lain melakasanakan Kerja Praktek. Gw Kerja Praktek di cabang kantor Telkom Indonesia yang berada di Kisaran ini. Gw melakasakan Kerja Praktek selama 2 bulan. Selama 2 bulan ini gw akan menikmati indahnya Kota Kisaran serta suka dan dukanya Kerja Praktek. Gw pilih Kisaran menjadi tempat KP salah satunya gw pengen pulang kampung, karena gw sudah 4 tahun tidak pulang kampung.
Selama di Kisaran ini juga selain KP gw juga bisa liburan selepas pekerjaan gw di kantor selesai. Gw juga bisa bersilaturahmi kepada saudara-saudara gw yang berada di sini. Banyak perubahan-perubahan yang terjadi dalam kurung waktu 4 tahun ini. Semoga gw betah KP di Kisaran ini.
Memang gw pengen KP sekaligus liburan makanya gw pilih salah satunya disini. Selain KP dan Liburan gw juga melihat peluang-peluang usaha yang dapat gw kembangkan di kota ini. Salah satunya usaha pulsa gw yang gw beri nama bekisar cell. Bekisar Cell gw ambil dari nama julukan Kota Kisaran yaitu Naga Bekisar. Ya semoga aja ada peluang bisnis yang bisa gw kembang walaupun presentasi nya hanya sedikit.
Oke cukup sekian blog gw kali ini, kurang lebih gw mohon maaf.. kalau ada kata-kata yang salah mohon di kritik.
wassalam
Kisaran, 24 Mei 2016
Monday 2 May 2016
Di Setiap Organisasi Maupun Kepanitian Pasti Ada yang Namanya Seleksi Alam
Hy coy apa kabar ini?
Lu pada pasti pernah kan menjadi bagian organisasi baik internal kampus ataupun internal sekolah kalian maupun eksternal. Nah, bagaimana kalau ada teman yang sudah terdaftar di organisasi ataupun kepanitian tersebut tiba-tiba hilang? Setiap organisasi maupun kepanitian pasti ada orang yang hilang-hilangan. Hilang-hilangan tersebutlah yang gw maksud seleksi alam. Bagaimana yang tulus mengikuti rangkaian kegiatan pasti bakal bertahan sampai akhir, sebaliknya kalau orang yang main-main dan tidak sungguh-sungguh pasti bakal hilang-hilangan di tengah jalan.
Paling banyak yaitu di sebuah kepengurusan. Entah apa alasan mereka hilang-hilangan, mungkin mereka bosan dengan struktur kepengurusan tersebut atau ada perselisihan antara mereka dengan salah satu pengurus lainnya. Di sebuah kepengurusan bukan hanya kita diminta untuk bertanggung jawab, tetapi keprofesional lah yang paling utama. Kalau sudah ada jiwa profesional pasti semua aspek bisa kita jalani.
Mulai dari tanggung jawab, bekerja sama, loyalitas, totalitas, dll. Nah, kalau kita tidak punya jiwa profesionalisme, yang namanya tanggung jawab, bekerja sama, loyalitas, dll tidak ada artinya. Jika kita punya kesibukan banyak, dan tidak bisa mengikuti yang lainnya jangan di paksain dh, nanti ujung-ujungnya bakal hilang-hilangan.
Kita tidak mau kan di cap orang yang tidak profesional? lebih baik kita punya 1 kesibukan tapi kita mampu melaksanakannya sampai akhir daripada ikut banyak kegiatan tapi ujung-ujungnya kita berhenti di tengah jalan.
Tetap melakukan aktivitas yang positif ya coy
Sekian blog gw kali ini, kalau ada waktu dan ide lagi gw pasti akan ngeblog
Bandung, 2 Mei 2016
Lu pada pasti pernah kan menjadi bagian organisasi baik internal kampus ataupun internal sekolah kalian maupun eksternal. Nah, bagaimana kalau ada teman yang sudah terdaftar di organisasi ataupun kepanitian tersebut tiba-tiba hilang? Setiap organisasi maupun kepanitian pasti ada orang yang hilang-hilangan. Hilang-hilangan tersebutlah yang gw maksud seleksi alam. Bagaimana yang tulus mengikuti rangkaian kegiatan pasti bakal bertahan sampai akhir, sebaliknya kalau orang yang main-main dan tidak sungguh-sungguh pasti bakal hilang-hilangan di tengah jalan.
Paling banyak yaitu di sebuah kepengurusan. Entah apa alasan mereka hilang-hilangan, mungkin mereka bosan dengan struktur kepengurusan tersebut atau ada perselisihan antara mereka dengan salah satu pengurus lainnya. Di sebuah kepengurusan bukan hanya kita diminta untuk bertanggung jawab, tetapi keprofesional lah yang paling utama. Kalau sudah ada jiwa profesional pasti semua aspek bisa kita jalani.
Mulai dari tanggung jawab, bekerja sama, loyalitas, totalitas, dll. Nah, kalau kita tidak punya jiwa profesionalisme, yang namanya tanggung jawab, bekerja sama, loyalitas, dll tidak ada artinya. Jika kita punya kesibukan banyak, dan tidak bisa mengikuti yang lainnya jangan di paksain dh, nanti ujung-ujungnya bakal hilang-hilangan.
Kita tidak mau kan di cap orang yang tidak profesional? lebih baik kita punya 1 kesibukan tapi kita mampu melaksanakannya sampai akhir daripada ikut banyak kegiatan tapi ujung-ujungnya kita berhenti di tengah jalan.
Tetap melakukan aktivitas yang positif ya coy
Sekian blog gw kali ini, kalau ada waktu dan ide lagi gw pasti akan ngeblog
Bandung, 2 Mei 2016
Sunday 1 May 2016
Terlambat atau Tidak Datang?
Hy coy, apa kabar ni? Udah lama ni gw kagak ngeblog, maklum gw bingung mau tulis apa di blog gw, dan gw baru dapat ide menulis makanya gw nulis di blog lagi.
Untuk blog kali ini gw akan membahas terlambat atau tidak datang. Jum'at kemarin gw sempat mewawancari beberapa para calon asisten laboratorium agama di kampus gw pastinya. Dan ada pertanyaan yang ingin gw bahas atau yang ingin gw tulis di blog gw ini. Pertanyaan tersebut merupakan pertanyaan cepat dan kita harus memilih salah satu dari pertanyaan itu dengan cepat. Nah, ada salah satu pertanyaan yang membuat gw ingin membahas yaitu tentang terlambat atau tidak datang.
Mungkin setiap orang mempunyai jawaban masing-masing dan juga persepsi yang berbeda kenapa mereka menjawab itu. Kalau gw sih memilih terlambat atau tidak datang gw pasti memilih terlambat. Tapi, jika kita ingin melakukan suatu hal misalnya kita akan pergi kuliah sebaiknya kita datang ontime. Ya kalau kondisinya memang genting dan tidak bisa datang tepat waktu lebih baik gw datang terlambat jika keterlambatan waktu masuk kelas 15 menit ataupun lebih, tetapi jika tidak boleh terlambat dan gw tidak bisa datang ontime karena hal yang benar-benar penting dan mendadak lebih baik gw tidak datang. Contoh yang lain jika kita ada rapat, sebaiknya kita datang ontime, tetapi jika ada hal yang "benar-benar" kita kerjakan duluan ataupun mendadak, sebaiknya kita kerjakan terlebih dahulu apa pekerjaan yang paling utama baru kita pergi rapat walaupun dalam kondisi terlambat. Setelah datang rapat kita jelaskan kepada penanggung jawab maupun ketua kita, alasan apa yang membuat kita terlambat.
Kalau bisa kita haruslah datang ontime dalam kondisi apapun, gw pribadi juga berusaha agar selalu datang ontime, walaupun gw sering terlambat baik di sengaja maupun tidak di sengaja
oke cukup sekian blog kali ini, jika ada pertanyaan bisa langsung komen di bawah ini ataupun bisa langsung kasih kritik dan saran ke FP Putra perdana rangkuti
Bandung, 1 Mei 2016
Untuk blog kali ini gw akan membahas terlambat atau tidak datang. Jum'at kemarin gw sempat mewawancari beberapa para calon asisten laboratorium agama di kampus gw pastinya. Dan ada pertanyaan yang ingin gw bahas atau yang ingin gw tulis di blog gw ini. Pertanyaan tersebut merupakan pertanyaan cepat dan kita harus memilih salah satu dari pertanyaan itu dengan cepat. Nah, ada salah satu pertanyaan yang membuat gw ingin membahas yaitu tentang terlambat atau tidak datang.
Mungkin setiap orang mempunyai jawaban masing-masing dan juga persepsi yang berbeda kenapa mereka menjawab itu. Kalau gw sih memilih terlambat atau tidak datang gw pasti memilih terlambat. Tapi, jika kita ingin melakukan suatu hal misalnya kita akan pergi kuliah sebaiknya kita datang ontime. Ya kalau kondisinya memang genting dan tidak bisa datang tepat waktu lebih baik gw datang terlambat jika keterlambatan waktu masuk kelas 15 menit ataupun lebih, tetapi jika tidak boleh terlambat dan gw tidak bisa datang ontime karena hal yang benar-benar penting dan mendadak lebih baik gw tidak datang. Contoh yang lain jika kita ada rapat, sebaiknya kita datang ontime, tetapi jika ada hal yang "benar-benar" kita kerjakan duluan ataupun mendadak, sebaiknya kita kerjakan terlebih dahulu apa pekerjaan yang paling utama baru kita pergi rapat walaupun dalam kondisi terlambat. Setelah datang rapat kita jelaskan kepada penanggung jawab maupun ketua kita, alasan apa yang membuat kita terlambat.
Gambar diatas gw ilustrasikan sebagai orang yang terlambat
Kalau bisa kita haruslah datang ontime dalam kondisi apapun, gw pribadi juga berusaha agar selalu datang ontime, walaupun gw sering terlambat baik di sengaja maupun tidak di sengaja
oke cukup sekian blog kali ini, jika ada pertanyaan bisa langsung komen di bawah ini ataupun bisa langsung kasih kritik dan saran ke FP Putra perdana rangkuti
Bandung, 1 Mei 2016
Sunday 31 January 2016
5 Kebiasaan yang Buat Bisnis Kian Berkembang
Setiap manusia pasti memiliki potensi, meskipun potensi yang mereka punya berbeda-beda. Namun banyak orang mengalami kesulitan untuk mengasah potensi tersebut.
Seperti dalam berkarier, mungkin Anda dituntut untuk bisa menggali potensi. Mungkin dengan mengubah kebiasaan bisa mencapai keberhasilan.
Seperti melansir dari entrepreneur,com, Minggu (31/1/2016) terdapat empat kebiasaan yang akan menghasilkan keberhasilan dan keunggulan dalam berkarir :
1. Mempunyai tujuan
Pola pikir yang diperlukan seseorang untuk mencapai keberhasilannya adalah dengan mempunyai tujuan. Anda harus mampu berjuang untuk mencapai keberhasilan tersebut, dengan berjuang dan berusaha Anda akan menjadi trendsetter yang mendorong diri Anda ke tempat yang lebih baik.
2. Kebiasaan
Ada kebiasaan yang diperlukan untuk mencapai kesuksesan, seperti Anda harus tahu alasan lebih dalam untuk membangun bisnis. Kebiasaan itu adalah emosional yang ada di dalam diri Anda, bahkan lebih dalam lagi. Kebiasaan juga akan menemukan ketekunan dan kemauan untuk berjuang.
3. Kebesaran
Untuk membuka kebesaran hidup, diri Anda harus menjadi motivator untuk membentuk masa depan. Kebasaran juga akan mendorong tindakan dan perilaku Anda, dalam berbisnis Anda juga harus memiliki misi dan visi dalam berbisnis. Siapapun yang telah mencapai kebesaran akan mendapatkan sebuah keberhasilan di akhir.
4. Keyakinan
Keyakinan Anda akan mengembangkan aturan dasar, tentang bagaimana Anda memainkan keberhasilan. Anda dapat membedakan antara keyakinan yang membatasi diri dan berpikir kecil. Keyakinan yang teguh akan menjalankan visi dan akan menghasilkan keberhasilan. 5. Nikmati proses
Anda harus menikmati proses untuk mendapatkan keberhasilan, berkomitmen untuk menentang kemungkinan, mengatasi tantangan yang besar dan mengambil jalan yang jarang dilalui orang. Anda harus menikmati setiap prosesnya, contoh Walt Disney dari seorang visioner yang selalu mengalami kemunduran dan bencana bisnis keuangan, namun mereka bertahan dengan keyakinan dalam visinya.
Sumber: liputan6.com
Seperti dalam berkarier, mungkin Anda dituntut untuk bisa menggali potensi. Mungkin dengan mengubah kebiasaan bisa mencapai keberhasilan.
Seperti melansir dari entrepreneur,com, Minggu (31/1/2016) terdapat empat kebiasaan yang akan menghasilkan keberhasilan dan keunggulan dalam berkarir :
1. Mempunyai tujuan
Pola pikir yang diperlukan seseorang untuk mencapai keberhasilannya adalah dengan mempunyai tujuan. Anda harus mampu berjuang untuk mencapai keberhasilan tersebut, dengan berjuang dan berusaha Anda akan menjadi trendsetter yang mendorong diri Anda ke tempat yang lebih baik.
2. Kebiasaan
Ada kebiasaan yang diperlukan untuk mencapai kesuksesan, seperti Anda harus tahu alasan lebih dalam untuk membangun bisnis. Kebiasaan itu adalah emosional yang ada di dalam diri Anda, bahkan lebih dalam lagi. Kebiasaan juga akan menemukan ketekunan dan kemauan untuk berjuang.
3. Kebesaran
Untuk membuka kebesaran hidup, diri Anda harus menjadi motivator untuk membentuk masa depan. Kebasaran juga akan mendorong tindakan dan perilaku Anda, dalam berbisnis Anda juga harus memiliki misi dan visi dalam berbisnis. Siapapun yang telah mencapai kebesaran akan mendapatkan sebuah keberhasilan di akhir.
4. Keyakinan
Keyakinan Anda akan mengembangkan aturan dasar, tentang bagaimana Anda memainkan keberhasilan. Anda dapat membedakan antara keyakinan yang membatasi diri dan berpikir kecil. Keyakinan yang teguh akan menjalankan visi dan akan menghasilkan keberhasilan. 5. Nikmati proses
Anda harus menikmati proses untuk mendapatkan keberhasilan, berkomitmen untuk menentang kemungkinan, mengatasi tantangan yang besar dan mengambil jalan yang jarang dilalui orang. Anda harus menikmati setiap prosesnya, contoh Walt Disney dari seorang visioner yang selalu mengalami kemunduran dan bencana bisnis keuangan, namun mereka bertahan dengan keyakinan dalam visinya.
Sumber: liputan6.com
Subscribe to:
Posts (Atom)
